Dua karya dalam pameran SEDUCTion [Boys Don’t Cry] yang arsipnya masuk dalam kurasi sebARSIP Berkas #03: “Kehadiran dan/dengan Menghadirkan Teks”, adalah Polkadot (2003) karya Puji Siswanti dan Pagan Poetry (2003) karya Syagini Ratnawulan.
Komentar Kurator sebARSIP:
“Dengan mengesampingkan tujuan asali kuratorial pameran kala itu—terkait alasan artistik dari susunan bingkai-bingkai polkadot Puji—karya ini bagaimanapun menggemakan suatu logika ideografis yang dari sana bahasa berkembang menjadi sarana universal yang dapat menubuh ke dalam lingkup masyarakat tertentu. Namun, yang menarik, jika kita mempelajari pola pada karya ini, kehadirannya sebagai seri karya visual juga mengindikasikan bagaimana teks dapat berbaris berdasarkan rima auditif daripada sekadar sebagai barisan tanda-tanda visual.” (Manshur Zikri).




Komentar Kurator sebARSIP:
“Seketika mengantarkan ingatan kita pada seri Fluxkit, intensi pembeberan isi—terutama sticky note yang “berserakan” di dinding itu—yang digunakan sebagai pendekatan artistik pada karya ini menegaskan adanya upaya untuk melampaui modus komunikasi lebih dari sekadar informasi tipografis. Hasilnya, objek-objek itu sendirilah yang kemudian menegaskan hakikatnya sebagai bahasa, bukan lagi huruf-huruf yang tertera di badan-badan mereka.” (Manshur Zikri).